Ketua DPRD Sukabumi: RKPD 2026 Harus Transparan dan Berorientasi pada Kesejahteraan

SUKABUMI, TOPIK BERITA – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menegaskan bahwa penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) 2026 merupakan tahapan krusial dalam menentukan arah pembangunan daerah. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat agar pembangunan yang direncanakan benar-benar menjawab kebutuhan warga.

“RKPD harus disusun dengan transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas, serta selaras dengan visi pembangunan daerah dan nasional,” ujar Budi Azhar dalam Kick-off Meeting Penyusunan RKPD Kabupaten Sukabumi Tahun 2026 di Bale Pangripta Bappelitbangda, Rabu 8/1/2025.

Ia menyoroti empat prioritas utama dalam RKPD 2026:
Pembangunan Prioritas – Menyelesaikan isu strategis seperti kemiskinan, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lingkungan hidup.
Partisipasi Masyarakat – Melibatkan elemen masyarakat dalam perencanaan pembangunan.
Efektivitas Anggaran – Mengalokasikan anggaran secara efisien pada program prioritas.
Inovasi dan Teknologi – Mendorong pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan layanan publik dan ekonomi daerah.

Budi Azhar mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menyusun RKPD yang berkualitas, inovatif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

Acara ini dibuka oleh Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami dan diawali dengan laporan dari Kepala Bappelitbangda H. Aep Majmudin. Hadir dalam kegiatan ini Sekda Sukabumi H. Ade Suryaman, kepala perangkat daerah, serta tamu undangan lainnya. (***)

Related Posts

Wapres Gibran Tinjau Jembatan Putus dan Banjir di Sukabumi, Janjikan Percepatan Perbaikan

SUKABUMI, TOPIK BERITA – Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, meninjau jembatan putus di Kampung Bojongkopo, Kecamatan Simpenan, serta lokasi banjir di Kampung Gumelar, Palabuhanratu, Sabtu (8/3/2025). Didampingi Bupati Sukabumi,…

Hutan Gundul, Sampah Rumah Tangga, dan Jembatan Tak Sesuai Jadi Biang Banjir Bandang di Sukabumi

SUKABUMI, TOPIK BERITA – Banjir bandang yang menerjang wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Kamis malam (6/3/2025) menjadi bukti nyata bagaimana kerusakan lingkungan berkontribusi besar terhadap bencana. Penyebab utama bencana ini…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Wapres Gibran Tinjau Jembatan Putus dan Banjir di Sukabumi, Janjikan Percepatan Perbaikan

Wapres Gibran Tinjau Jembatan Putus dan Banjir di Sukabumi, Janjikan Percepatan Perbaikan

Hutan Gundul, Sampah Rumah Tangga, dan Jembatan Tak Sesuai Jadi Biang Banjir Bandang di Sukabumi

  • By Redaksi
  • Maret 8, 2025
  • 10 views
Hutan Gundul, Sampah Rumah Tangga, dan Jembatan Tak Sesuai Jadi Biang Banjir Bandang di Sukabumi

Wabup Sukabumi Tinjau Lokasi Banjir, Pastikan Penanganan Cepat untuk Warga

Wabup Sukabumi Tinjau Lokasi Banjir, Pastikan Penanganan Cepat untuk Warga

Banjir dan Longsor Terjang Sukabumi: 3 Tewas, 5 Hilang, 328 Warga Mengungsi

Banjir dan Longsor Terjang Sukabumi: 3 Tewas, 5 Hilang, 328 Warga Mengungsi

Paripurna DPRD Sukabumi: Bupati Tekankan Pentingnya Produk Hukum Daerah untuk Kepastian Kebijakan

Paripurna DPRD Sukabumi: Bupati Tekankan Pentingnya Produk Hukum Daerah untuk Kepastian Kebijakan

13 Mahasiswa Sukabumi Belajar di Yangzhou, Wabup Apresiasi Kerjasama dengan Tiongkok

13 Mahasiswa Sukabumi Belajar di Yangzhou, Wabup Apresiasi Kerjasama dengan Tiongkok